Jumat, 30 Agustus 2013

Membuat Peta dengan Cepat Mengunakan Autocad Map




Salah satu software yang digunakan dalam GIS adalah Autocad. Banyak versi pengunaan Autocad yakni Auotocad land development untuk desain kontruksi tanah, Autocad LT untuk desain fasiliats listrik, Autocad Mechanical untuk desain Mesin dan Autocad Map untuk pemeteaan dan lain-lain.
Software Autocad adalah software universal, jika kita lihat pada versi keluaran sekarang dengan dulu tidak banyak berubah baik layar window, toolbar, menu dan command line yang sama, jadi jika anda menguasai Autocad tentu tidak banyak kesulitan jika mengunakan versi yang terbaru keluaran dari Perusahan software Autodesk ini.

Autocadmap digunakan untuk pemetaan menpunyai fungsi yang sama dengan Software GIS lain yang sering kita gunakan.  Dalam posting ini anda akan mempelajari :
1.     Retifikasi image dan digitasi pada Autocad Map
2.     Mengetahui cara menghitung panjang, menghitung luas dan koordinat pada Autocad Map
3.     Layout dan skala peta pada Autocad Map

Fungsi GIS yang kurang diatas yakni pengelolaan data base / data tabel, mungkin anda bisa lihat pada posting selanjutnya.






A.    Retifikasi dan Digitasi Image

a.     Retifikasi Image







Salah satu syarat peta digital adalah harus mempunyai koordinat bumi.  Koordinat yang sering digunakan dalam Autocad map adalah UTM dengan unit meter.
Sumber data yang digunakan dalam posting ini adalah image peta dari hasil scan dengan file type Jpeg.
1.     Menu Insert kemudian Raster Image
2.     Browse peta Image format Jpeg pada komputer anda lalu klik Open
3.     Klik Ok (anda bisa memakai image peta pada posting ini).
4.     Klik Lalu tarik image (strecth) agar jelas dilihat
5.     klik layar untuk mengakhiri strecth image.
6.     Gunakan scrool mause anda untuk meng zoom image agar jelas
7.     Klik menu Map kemudian Tools lalu Rubber Sheet  atau di command line ketik ADERSHEET  (cuma Autocadmap yang menpunyai menu ini, di Autocad standar tidak ada).
8.     Klik dimana control point satu diletakkan pada image.
9.     Ketik koordinat control point di command line lalu enter
10.  lakukan langkah no. 9 diatas sebanyak 4 kontrol point dengan mengetik koordinatnya dengan benar pada command line. Jika sudah terbiasa memakai Autocad anda bisa menelusuri command line untuk retifikasi image
Command: ADERSHEET
Base point 1: Klik kontrol point 1 pada Image
Reference point 1: 797559,9444884 (ketik Koordinat (UTM))
Base point 2: '_pan
>>Press ESC or ENTER to exit, or right-click to display shortcut menu.
Resuming ADERSHEET command.
Base point 2: Klik kontrol point 2 pada Image
Reference point 2: 803086,9444884 (ketik Koordinat (UTM))
Base point 3: '_pan
>>Press ESC or ENTER to exit, or right-click to display shortcut menu.
Resuming ADERSHEET command.
Base point 3: Klik kontrol point 3 pada Image
Reference point 3: 803086,9439352 (ketik Koordinat (UTM))
Base point 4: '_pan
>>Press ESC or ENTER to exit, or right-click to display shortcut menu.
Resuming ADERSHEET command.
Base point 4: Klik kontrol point 4 pada Image
Reference point 4: 797559,9439352 (ketik Koordinat (UTM))
Base point 5: (enter)
11.   muncul command line untuk meminta contor point ke 5 ketik enter lalu ikuti comand line dibawah setiap anda mengetik perintah ketik enter.
Select objects by /Select: O
Select objects: 1 found (Klik Image lalu enter)
Select objects:
Command: z (memunculkan image yang telah teritifikasi yang hilang dilayar)
ZOOM
Specify corner of window, enter a scale factor (nX or nXP), or
[All/Center/Dynamic/Extents/Previous/Scale/Window] : e
Regenerating model.




Image peta telah teritifikasi anda dapat mengeceknya dengan melihat status bar dibagian bawah sebelah kiri pada layar.

b.    Digitasi Image (On Screen Digitation)

Data hasil digitasi (topologi) lebih bagus jika disimpan dalam layer tersendiri pada Autocad.  Jika anda sudah terbiasa mengunakan software ini mungkin hal ini lebih mudah dilakukan.
1.     klik toobal layer  atau pada comand line ketik layer
2.     Klik New, buatlah beberapa layer sesuai dengan informasi yang anda digitasi misalnya  layer Jalan, sungai, titik survey, bangunan dan lain-lain.
3.     Aktifkan layer jalan




4.     Klik icon Polyline atau  ketik di command line PL
5.     Klik layar ikuti jalan pada image peta
6.     ketik Re pada command line untuk merefresh hasil digitasi.
7.     Lakukan hal yang sama pada layer lain dengan mengaktifkan setiap layer yang anda ingin digitasi seperti pada software GIS yang lain.



Penjelasan mengenai digitasi peta (digitasi topologi line, point dan poligon) anda bisa mempelajarinya dengan cara melihat toturial Autocad standar yang banyak dijual di toko-toko buku.


B.    Mengetahui Panjang, Luas dan Koordinat
Menghitung panjang, luas dan posisi koordinat bisa anda lakukan di Autocad dengan mudah seperti pada software GIS lainnya. Hasil keakuratanya perhitungan Autocad sama seperti jika kita menghitung luas dan jarak pada software Arcview dan Mapinfo.




a.     Menghitung panjang
Command: dist    (lalu tekan enter)
Specify first point:  Klik awal garis
Specify second point: Klik akhir garis
Distance = 1255.5244 (satuannya meter),  Angle in XY Plane = 149,  Angle from XY Plane = 0
Delta X = -1078.2294,  Delta Y = 643.2441,   Delta Z = 0.0000

b.    Menghitung luas
Command:
Command: area  (lalu tekan enter)
Specify first corner point or [Object/Add/Subtract]: Klik titik Keliling Poligon
Specify next corner point or press ENTER for total: Klik titik Keliling Poligon
Specify next corner point or press ENTER for total: Klik titik Keliling Poligon
Specify next corner point or press ENTER for total: Klik titik Keliling Poligon
Specify next corner point or press ENTER for total: tekan enter jika selesai
Area = 1890882.3184 (Satuannya meter persegi (m2)), Perimeter = 5642.2873 (satuannya meter)







c.     Posisi Koordinat
Command: id  (lalu tekan enter)
Specify point: klik titik dilayar
Command: '_id Specify point:  X = 800140.0440     Y = 9442466.5538     Z =
0.0        (koordinat utm)
Selain memakai commad line anda bisa mengunakan toolbars Inqiury untuk menghitung luas, panjang dan koordinat.



C.    Melayout Peta

a.     Pembuatan Layout
Hal yang penting dalam layout adalah agar peta yang kita hasilkan dapat dibaca dan digunakan oleh user dengan mudah.  Hal itu dapat dilakukan dengan menampilkan informasi yang detail dan mudah dipahami. 
1.     klik layout pada bagian bawah kiri layar Autocad
2.     Atur layoutnya sesuaikan dengan printer atau plotter yang anda gunakan
3.     Buat satu layer untuk mengelola layout
4.     Buat legenda atau keterangan mengenai peta yang akan di layout.








b.    Skala Pada Autocad



Mengatur skala peta pada Autocad tidak sama dengan software GIS lainnya.  Secara default peta yang kita buat di digitasi on screen mempunyai unit mm (milimeter), maka jika ingin membuat peta dengan skala berikut :
1 : 50.000 maka skala Autocad 1 : 50
1 : 1000 maka skala Autocad 1 : 1
1 : 100.000 maka skala Autocad 1 : 100
1 : 3500 maka skala Autocad 1 : 3.5
1 : 200 maka skala Autocad 1 : 0.2

Lakukan pengskalaan peta pada window Layout dengan toolbar Paper yang aktif bukan Model lalu ketik pada command line:

Command: mvsetup (Lalu tekan enter)
Initializing...
Enter an option [Align/Create/Scale viewports/Options/Title block/Undo]: s (ketik S untuk Skala)
Select the viewports to scale...
Select objects: 1 found (klik kotak terluar gambar pada frame (viewport) peta)
Select objects: tekan enter atau klik kanan mouse
Set the ratio of paper space units to model space units...
Enter the number of paper space units <1 .0="">: 1
Enter the number of model space units <1 .0="">: 50
Enter an option [Align/Create/Scale viewports/Options/Title block/Undo]: enter




Peta yang kita cetak atau layoutkan pada posting ini mempunyai skala 1 : 50.000. 
Jika masih kurang mengenai info dalam posting ini, anda bisa membuka buku tutorial mengenai Autocad untuk menambah pengetahuan anda dalam mengunakan software Autocad.